Palopo | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo akhirnya mengesahkan Rapenda Kepemudaan menjadi Peraturan Daerah.
Penetapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kepemudaan ini setelah DPRD Kota Palopo menggelar rapat Paripurna, diruang Rapat Paripurna DPRD Palopo, Kelurahan Tobulung, Kecamatan Bara, Kamis 30 November 2023.
Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Palopo, Hj Nurhaenih dan didampingi Wakil Ketua I DPRD Palopo, Abdul Salam dan Wakil Ketua II, Irfan Majid serta dihadiri langsung oleh Penjabat Wali Kota Palopo Asrul Sani.
Selain penetapan Ranperda Kepemudaan, DPRD Palopo juga mengesahkan rancangan peraturan daerah tentang pemeliharaan dan pengembangan bahasa, sastra luwu, aksara lontar dan sekaligus Penetapan Persetujuan Bersama Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Palopo tahun anggaran 2024
Dalam sambutannya, Penjabat Walikota Palopo, Asrul Sani berharap, adanya Peraturan Daerah ini menjadi payung Hukum untuk melestarikan dan mempertahankan Bahasa Luwu.
Asrul juga menambahkan, Peraturan Daerah tentang Kepemudaan bertujuan untuk memberikan ruang kepada pemuda agar berperan aktif sebagai kekuatan moral, kontrol sosial, dan agen perubahan.
“Pembangunan kepemudaan dilaksanakan dalam bentuk pelayanan kepemudaan yang berfungsi melaksanakan penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan kewirausahaan, serta potensi kepemimpinan, kepeloporan pemuda dalam segala aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Asrul Sani.
Asrul Sani menyampaikan kepada kepala Perangkat Daerah pemrakarsa Perda, agar segera mensosialisasikan peraturan Daerah tersebut.
Serta merancang peraturan menyusun penjabaran Walikota yang merupakan peraturan Daerah yang telah ditetapkan hari ini.
“Ucapan terima kasih kepada seluruh fraksi yang telah mendukung dan memberikan masukan terhadap program prioritas yang ada di Kota Palopo,” tambahnya.
Asrul Sani juga menyoroti agenda percepatan pembangunan melalui instruksi pemerintah dari pusat, provinsi, hingga ke daerah.
“Kami akan terus memaksimalkan masukan program dari semua fraksi. Jabatan saya bukanlah jabatan politis, dan saya berkomitmen memberikan yang terbaik bagi Kota Palopo dalam rangka pembangunan yang lebih baik,” tandasnya