Luwu | SIKAMASE, dalam Bahasa Bugis dan Luwu berarti saling mengasihi. Sementara di RSUD Batara Guru Belopa, Luwu, SIKAMASE menjadi nama sebuah sistem layanan kesehatan antar jemput bersama masyarakat.
SIKAMASE digagas oleh Sahrun SKM, Kepala tata usaha RSUD Batara Guru Belopa yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Organisasi Profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Luwu.
Sahrun mengawali karirnya menjadi perawat sejak 1994-2008 di Kecamatan Latomojong Kabupaten Luwu, kinerja yang baik membawanya melenggang menjadi kepala Keperawatan di RSUD batara Guru Belopa 2008-2012, kemudian menjabat sebagai Kepala Tata Usaha (KTU) hingga kini.
Sahrun melihat kondisi pelayanan kegawatdaruratan yang selama ini yang hanya berfokus di ruangan unit gawat darurat saja mengakibatkan tingginya angka kematian karena keterlambatan penanganan dan atau tidak adanya kendaraan masyarakat untuk mengakses pelayanan gawat darurat.
Sehingga pria sederhana kelahiran 1973 ini akhirnya menemukan ide untuk menjawab permasalahan tersebut dengan terobosan program SIKAMASE
SIKAMASE untuk saat ini hanya mengakomodir pelayanan di dua kecamatan yaitu Kecamatan Belopa dan Belopa Utara.
“Kedepannya sistem layanan ini akan diberlakukan untuk seluruh Kabupaten Luwu. Masyarakat yang membutuhkan pelayanan hanya perlu menelpon ke kontak yang tertera di mobil ambulance kemudian tim akan mengunjunginya untuk mendapatkan pelayanan kegawatdaruratan awal yang selanjutnya akan di bawa ke RS untuk mendapatkan perawatan lanjutan dengan menggunakan mobil Ambulance SIKAMASE”. Ucap Sahrun
Penyerahan tiga unit mobil Ambulance Emergency kepada RSUD Batara Guru di Aula Rumah Jabatan Bupati juga dirangkaikan dengan launching program SIKAMASE. Selain itu ada juga program RSUD Batara Guru lain yang ikut launcing yaitu program Sistem Monitoring Elektronik Aset Rumah Sakit (SIMOLEK ASIK) yang merupakan program yang diprakarsai oleh Kepala Bidang Sarana dan Prasasarana, Andi Husna.
Dalam sambutannya, Bupati Luwu, H. Basmin Mattayang, memberikan apresiasi atas kerja keras dan inovasi tersebut untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
“RSUD Batara Guru Belopa merupakan salah satu instansi yang harus terus melakukan inovasi terutama terkait dengan pelayanan publik, dengan penambahan 3 mobil ambulance ini kita berharap agar pelayanan kepada masyarakat lebih ditingkatkan”, kata Basmin Mattayang. Senin (23/11).
Kepada pihak rumah sakit, Bupati Luwu berpesan agar semua aset yang ada agar dipelihara dengan baik sehingga dapat dimanfaat dalam jangka waktu yang lama.
“Aset negara yang dimiliki RSUD Batara Guru perlu dipelihara karena ini berkaitan dengan Tertib Administrasi dan Managemen. Melalui kesempatan ini, saya memberikan apresiasi atas inovasi yang dilakukan oleh RSUD Batara Guru dalam mengelola asetnya melalui sebuah aplikasi yang disebut Sistem Monitoring Elektronik Aset Rumah sakit atau SIMOLEK ASIK serta program Sistem Layanan Kesehatan Antar Jemput Bersama Masyarakat atau SIKAMASE yang kita launching hari ini”, Ucap Basmin Mattayang
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Luwu Kompol H. Abd Salam, Dandramil Belopa Kapten CBA Marthen Luther, Kadis Kesehatan dr. Makhdur M, Kepala BPKD Moh Arsal Arsyad, Camat Belopa Utara Aliaman Rahmat, para Kepala Desa/Lurah se kecamatan Belopa dan Belopa Utara serta jajaran RSUD Batara Guru Belopa. (Is/Uap)