DPD PPNI Bone Gelar, Seminar dan workshop Nursepreneurship

oleh -

BONE, | Sambut hut Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) ke-49, Dewan Pengurus Daerah PPNI Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menggelar seminar dan workshop Nursepreneurship di aula Andi sossong kampus batari toja, Sabtu (11/03/23).

Ketua panitia, Edi Tahir mengungkapkan pelaksanaan workshop ini bertujuan untuk memberi edukasi serta pemahaman kepada teman sejawat perawat, terkait bagaimana mendirikan dan mengelolah serta mengembangkan praktek mandiri perawat sebagai salah satu bentuk profesionalisme khususnya di Kabupaten Bone.

” Kegiatan ini sekaligus bentuk edukasi serta pemahaman kepada sejawat perawat, dengan menghadirkan pemateri dari CEO isam cahaya indonesia grup yakni Ns. Syaiful, M.Kep., WOC(ET)N, serta Hasan Rahim, S.Kep.,Ns.,M.ARS,” Kata Edi .

Sementara itu Ketua DPD PPNI kabupaten Bone, Ince Kaimuddin menerangkan percepatan pembukaan praktik mandiri perawat khususnya di Kabupaten Bone tidak terlepas dari komitmen DPW PPNI Sulawesi Selatan dengan program yang telah di canangkan yaitu gerakan 1 praktek Mandiri perawat 1 Kecamatan (GercepMan).

“Kita menyambut baik program DPW Tersebut, dengan program yang ada tentu sangat memungkinkan para perawat untuk berwirausaha dalam bidang keperawatan. Apalagi Tema HUT PPNI tahun ini yang mengusung sesuai dengan program DPW yaitu gapai sejahtera dengan profesionalisme,”Ungkapnya.

Kita berharap dengan adanya kegiatan Workshop ini, teman taman dapat membuka pola pikir perawat yang ada di kabupaten Bone untuk segera mengurus izin pendirian praktek mandiri perawat, tutupnya.

Senada dengan hal tersebut, Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Yusuf sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh PPNI.

” Kita sangat apresiasi karena dengan adanya seminar dan workshop ini dapat menambah wawasan serta membuka peluang bagi teman perawat terkait praktik mandiri di Kabupaten Bone,” Pungkasnya.

Pihaknya juga akan selalu mendukung setiap perawat yang ingin membuka peluang usaha melalui praktik mandiri.

” Tentu hal ini akan membantu pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan sert program-program yang ada, sehingga kami siap memfasilitasi rekan-rekan yang ingin mendirikan praktek mandiri, tentu dengan prosedur yang telah ada.” Tutupnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.