Wajo | Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Wajo 2 Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Wajo menyelenggarakan Musyawarah Komisariat (Muskom) ke III di Aula Sipakalebbi RSUD Lamaddukkelleng Sengkang. Sabtu (28/1).
Ketua DPD PPNI Kabupaten Wajo Arwin Halid yang membuka kegiatan dalam sambutannya mengajak seluruh pengurus agar bersinergi dan saling mendukung dalam upaya meningkatkan profesionalisme
“Harapannya melalui musyawarah komisariat ini, perawat semakin profesional dalam memberikan pelayanan utamanya kemampuan skill penanganan kasus emergency yang membutuhkan kecepatan dan ketepatan dalam tindakan”. Terang Arwin
Acara kemudian dilanjutkan dengan laporan Ketua Panitia dan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pengurus periode 2017-2022
Dalam musyawarah tersebut, dibentuk satu lagi kepengurusan DPK untuk melayani perawat yang sebelumnya dinaungi DPK PPNI Wajo 2.
DPK PPNI Wajo 2 yang awalnya menaungi perawat di beberapa instansi pelayanan kesehatan, kini hanya menaungi perawat di RSUD Lamaddukkelleng.
Sedangkan untuk Puskesmas Salewangeng, Puskesmas Tempe, Puskesmas Pattirosompe, RS Hikmah Citra Medika, RS Prima Husada, Universitas Puangrimaggalatung, Dinas Kesehatan dan beberapa klinik swasta yang berada di wilayah Kecamatan Tempe dinaungi oleh DPK PPNI Wajo 5.
Jasmawati terpilih sebagai Ketua DPK PPNI Wajo 2 setelah memperoleh suara terbanyak dan Andi Akmal terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPK Wajo 5
Pemekaran ini bertujuan untuk meningkatkan layanan kepada anggota perawat yang berjumlah lebih dari 400 orang yang tersebar di berbagai unit kerja.
“Jumlah perawat yang ada di DPK Wajo 2 sebelumnya memang cukup banyak sehingga perlu dimekarkan, saya kadang melayani anggota itu sampai tengah malam”. Ucap Nurhilal ketua DPK Wajo 2 periode 2017-2022
Muskom merupakan agenda wajib yang harus dilaksanakan setiap berakhirnya masa periode kepengurusan di tingkat DPK agar roda organisasi tetap berjalan sesuai yang diharapkan
Kegiatan tersebut dihadiri oleh pengurus DPD dan perwakilan masing-masing unit kerja.